- 12 April 2018
- Posted by: webadmin
- Category: Bali, Berita
Rapat persiapan di pimpin oleh Bapak Sugihardjo Setjen Kementerian Perhubungan didampingi Bapak Herson Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV dan Bapak Yunus GM PY. Angkasa Pura I Ngurah Rai Bali. Peserta rapat yang hadir dari stake holder Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai. Dalam rapat kesiapan tersebut disampaikan kesiapan-kesiapan masing masing instansi untuk mensukseskan pelaksanaan Annual Meeting IMF dan World Bank 2018. Penyelenggara bandar udara PT. Angkasa Pura I I Gusti Ngurah Rai Bali Ngurah telah melakukan upaya pengembangan bandara guna peningkatan kapasitas bandara terutama kapasitas daya tampung terminal penumpang dan daya tampung apron. Pihak Perum Airnav Indonesia siap mendukung kelancaran harus traffic keberangkatan dan kedatangan pesawat udara. Pihak Airnav telah mengantisipasi dengan menyiapkan bandara-bandara pendukung untuk tempat parkir pesawat. Operator ground handling dan airline yang tergabung dalam AOC telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi guna mendukung kelancaran operasi penerbangan di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Untuk kelancaran arus penumpang keluar dan masuk bandara PT. Angkasa Pura selalu berkoordinasi dengan pihak pelaksana pembangunan underpass Bundaran Patung I Gusti Ngurah Rai. Unsur pemerintah dari Kantor Bea Cukai, Imigrasi dan Karantina ikut serta berperan aktif mendukung kegiatan. Pihak Kantor Imigrasi dan Bea Cukai akan menyediakan jalur khusus peseta dan barang untuk konferensi, serta menyiapkan sumberdaya manusia. Sistem keamanan dan pengamanan yang dipersiapkan TNI dan Polri dan sudah merencanakan penanganan evaluasi peserta konferensi jika terjadi bencana alam, serta siapa mendukung terlaksananya kegiatan dengan aman dan lancar. Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV selalu siap mengkoordinasikan kendala-kendala di lapangan dan akan melaksanakan ramp check fasilitas bandara dan fasilitas penerbangan. Komite keselamatan penerbangan selalu melaksanakan koordinasi, pemantauan pengembangan fasilitas bandar udara agar pelayanan sebelum, saat dan sesudah pelaksanaan Meeting IMF dan World Bank 2018 dapat berjalan dengan baik.