- 19 February 2019
- Posted by: webadmin
- Category: Artikel, Bali, Berita
Mangunpura, 19 Februari 2018 Kepala Kantor Otoritas Bandara Wialayah IV membuka kegiatan Aviation Knowledge & Aircraft Operational Performance, sebagai penyelenggara kegiatan adalah Airnav Indonesia Cabang Denpasar, tujuan kegiatan adalah untuk menjaga dan meningkatkan keselamatan penerbangan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada khususnya maupun Indonesia pada umumnya.
Pada kesempatan Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV selaku perwakilan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menekankan kembali agar semua stakeholder penerbangan dapat memenuhi ketentuan peraturan yang berlaku, terkhusus pada saat musim penghujan yang disertai cuaca tidak menentu seperti saat ini agar ketentuan yang diatur pada surat edaran direktur jenderal perhubungan udara Nomor : SE. 16 tahun 2017 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrim dan SE Nomor 17 tahun 2017 tentang peningkatan keselamatan penerbangan di bandara pada musim penghujan. diharapkan semua stakeholder dapat melaksanakan perannya masing – masing sehingga keselamatan dan keamanan penerbangan di indonesia ini dapat dijaga dan ditingkatkan.
Aviation Knowledge & Aircraft Operational Performance merupakan suatu wadah diskusi yang sangat baik untuk saling menukar informasi para stakeholder pelaksana langsung pelayanan transportasi udara sehingga acceptable level of safety performance selalu dapat terjaga sesuai dengan apa yang selalu digemakan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara “Penerbangan Selamanya (Selamat Aman dan Nyaman)”. Bapak Elfi Amir mengharapkan kegiatan ini petugas Air Traffic Control (ATC) dapat mengetahui kemampuan operasi dan tipikal operasi dari pesawat yang beroperasi sehingga dapat memberikan panduan lalu lintas udara dengan optimum dan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh para pilot pada abnormal condition. Adanya jejaring koordinasi yang intensif antara pilot, ATC dan stakeholder lainnya, sehingga semua kendala operasional dapat didiskusikan dengan seksama. adanya informasi yang sangat berguna bagi penyelenggara bandara, penyelenggara navigasi penerbangan dan penyelengara meterologi sebagai dasar untuk mengembangkan fasilitas dan prosedur pelayanannya.