Bali Airport Tetap Sehat

Mangupura, Kamis 27  Agustus 2020,  Penyiapan Operasi Penanganan Covid-19 dan Pendisiplinan Protokol Kesehatan di 34 provinsi di Indonenesia dengan prioritas 8 provinsi guna mendukung  pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran serta terlaksananya pencegahan penyebaran wabah Corona Virus Disease 2019. Pejabat Pelaksana  Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV  Drs. Dadang  Indra Negara dan Kasi Keamanan Penerbangan dan Pelayanan Darurat  Martinus Hutasoit, SE. MM   mendampingi Kunjungan kerja tim Wasdalops (Pengawasan Pengendalian Operasi) Pendisiplinan Protokol Kesehatan yang dilakukan oleh Mabes TNI di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Adapun kegiatan wasdalops ini dilaksanakan di beberapa lokasi di terminal bandara antara lain ,  di Posko Terpadu dan Terminal Kedatangan Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Kegiatan ini juga didampingi oleh para pejabat dari, PT. Angkasa Pura Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Airnav Denpasar, Kantor Kesehatan Pelabuhan Denpasar, Kantor Bea Cukai, KP3U Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kantor Karantina Perikanan dan airlines.  Kegiatan Wasdalops tersebut  dipimpin oleh Kolonel Pnb Aldrin Petrus Mogan, kunjungannya dimulai dari  terminal kedatangan domestik terkait proses pemeriksaan Kartu Kewaspadaan Kesehatan secara manual dan online melalui aplikasi e-HAC, serta pengecekan surat Rapid Test yang dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Denpasar. Kunjungan tim wasdalops dilanjutkan pada tempat pengambilan bagasi penumpang dan kesiapan fasiltas  kedisiplinan penerapan protokol kesehatan dalam proses pengambilan  bagasi.

Guna mencegah penyebaran Covid-19, Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai secara rutin melakukan penyemprotan disinfektan baik pada area bandara maupun fasilitas-fasilitas pendukung yang berada di area bandara seperti halnya trolley yang dilakukan oleh petugas facility care dari Angkasa Pura Support. Selain itu terkait proses keamanan masuknya bagasi penumpang di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah dilengkapi dengan alat UV Tunnel sebagai cara sanitasi dan desinfeksi tercepat secara otomatis dengan menggunakan sinar ultraviolet, sehingga barang yang lewat dalam mesin tersebut, semua bagasi penumpang akan dibersihkan untuk mencegah adanya kontaminasi virus.

Dalam monitoring tersebut  Ketua Tim Wasdalops menyampaikan  arahan dan menekankan pada pemberian marking atau tanda-tanda di tempat-tempat yang sering dilalui oleh orang-orang di bandara baik berupa banner besar yang berisi himbauan maupun gambar untuk mengedukasi, meningkatkan kesadaran dan mengingatkan masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Selain itu diberikan juga tanda batas penjagaan jarak untuk mencegah terjadi kerumunan penumpang. Kita harus bekerjasama berjuang untuk mencegah penyebaran Covid-19, karena yang saat ini kita hadapi lawan yang tidak terlihat, yang terpenting adalah bagaimana kita dapat mencegah penyebaran, mengurangi angka kematian dan meningkatkan kesembuhan akibat Covid-19. “Harus selalu waspada, gunakan masker, bawa handsanitizer kemanapun kita pergi dan selalu jaga jarak”, imbuhnya. Kunjungan kerja yang diakhiri dengan melakukan foto bersama di depan terminal kedatangan dan dengan melakukan yel yel  “ Bali Airport Tetap Sehat”.

 



Leave a Reply