Transportasi Udara Yang Bersahabat Dengan Lingkungan

Asistensi Corsia Emissions Monitoring Plan (EMP) dan Sosialisasi State Action Plans Dalam Penuruan Emisi CO2 Subsektor Transportasi Udara dilaksanakan tanggal 19 – 21 September 2018 di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV. Kegiatan tersebut dibuka oleh Bapak Syamsul Rizal Kepala Bagian Perencanaan Direktorat Jederal perhubungan Udara selaku Ketua RAN GRK Sektor Perhubungan Udara. Peserta yang hadir dari Kantor Pusat Pengembangan Transportasi Berkelanjutan , Kantor Pusat Penelitian Pengembangan Transportasi Udara, Badan Sertifikasi Nasional /Komite Akriditas Nasional,  Project Coordinator INS13801, operator penerbangan yang ada di Indonesia dan Pejabat Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV.  Hal yang utama dalam melaksanakan jasa perhubungan adalah keselamatan,  keamanan dan lingkungan hidup. Linkungan hidup tetap harus dijaga agar berkesinambungan. Penurunaan emisi rumah kaca harus dilaksanakan karena sudah ada payung hukumnya. Penurunan emisi akan dilaksanakan secara global dengan cara berpartisipasi dalam program CORSIA  (Carbon Offseting Reduction Scheme For International Aviation). Salah satu elemen dalam CORSIA adalah prosedur Monitoring-Reporing-Verification (MRV) yang akan mulai berlaku secara efektif mulai 1 Januari 2019 bagi operator pesawat udara yang melakukan penerbangan internasional