- 31 January 2018
- Posted by: webadmin
- Category: Bali, Berita
Dewasa ini pengembangan fasilitas bandar udara dan prosedurnya cukup signifikan, hendaknyalah dapat diikuti dengan program publikasi aeronautika sehingga fasilitas berikut prosedurnya itu dapat digunakan semaksimal mungkin oleh para pengguna jasa atau pilot untuk memberikan kontribusi positif terhadap keamanan dan keselamatan penerbangan.
Diharapkan kepada seluruh stake holder penerbangan berpastisipasi aktif dalam upaya menciptakan pelayanan transportasi udara yang aman, selamat dan lancar. Untuk kepentingan itulah maka informasi yang akurat tentang kondisi dan ketersediaan fasilitas, prosedur pelayanan di bandar udara dan ruang udara dan seluruh pihak terkait.
Unit penyelengara informasi aeronautika selaku ujung tombak pelayanan di lapangan bertanggung jawab terhadap penyediaan paket informasi aeronautika terpadu baik berupa NOTAM ( Notice of Airman), AIP Amandement, AIP Suplement dan AIC. Tentunya hal ini tidak dapat dilaksanaan dengan sendirinya tanpa dukungan seluruh stake holder pengelola bandara, heliport maupun pelayanan navigasi penerbangan. Koordinasi dan kerjasama yang baik merupakan kunci utama keberhasilan dalam pelayanan dimaksud.
Efektif per Februari 2018 Shadow (simulasi) operasional pelaksanaan AIS clastering akan di ujicobakan. Dalam hal ini unit Penyelengara Informasi Aeronautika (PIA) hanya aka ada di 10 lokasi sesuai dengan tempat berkedudukan Kantor Orotitas Bandara keculai untuk Padang pindah ke Palembang, Merauke pindah ke Sentani dan Manukwari pindah ke Sorong, Diharapkan pada bulan Juli 2018 clastering AIS ini sudah dapat diimplementasikan secara penuh.
Oleh karena itu tiap-tiap Penyelengara Bandar Udara baik BUBU, UPBU dan Penyelengara Pelayanan Heliport. Penyelengara pelayanan navigasi penerbangan (Lateral of Coordination Agreement / LOCA) dengan unit penyelenggara informasi aeronautika Bali. Sehingga proses publikasi dapat berjalan dengan lancar. Besar harapan setelah LOCA disepakati dan di tanda tangani para pihak dapat mengetahui hak dan kewajiban masing-masing pihak terkait dalam kegiatan publikasi.
Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV selaku perwakilan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara selalu berupaya mendukung program dan kebijaksanaan yang telah ditetapkan, dengan tahapan seluruh stake holder yang terlibat dapat memahami tugas kewajiban masing -masing dan bahu membahu menyukseskan program ini.
Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV akan mendukung sepenuhnya kepada unit penyelangara informasi aeronautika Bali untuk melaksanakan tugas ini, jikalau dalam pelaksanaan nanti ada masalah atau kendala Kantor Otroritas Bandara Wilayah IV siap memfasilitasi untuk mencari jalan keluar sehinga besar harapan publikasi data aeronautika di wilayah kerja Otoritas Bandara Wilayah IV khususnya dan Indonesia umumnya dapat selalu update sesuai dengan kondisi exsiting lapangan.
Sambutan Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV saat pembukaan Bimbingan Teknis Updating Aeronautika Information Publications (AIP) dan Penyusunan Local AIS ( Aeronautika Information Services) Claster Bali dari tanggal 31 Januari sampai dengan tanggal 2 Februari 2018 di Hotel Neo Kupang, yang disampaikan oleh Bapak Djunikar Pakondo dari Kepala Bidang Pelayanan dan Pengoperasian Bandar Udara. Diharapkan setelah mengikuti kegiatan bimbingan teknis dan penyusunan LOCA ini dapat memberikan gambaran dan penyeragaman pemahaman bagi kita semua tentang bagaimana proses pengajuan, dan persyaratan penerbitan publikasi aeronautika serta road map clastering AIS, sehinga dapat dijadikan tolak ukur dalam operasional keseharian dalam menyikapi permasalahan dilapangan yang berhubungan dengan infpormasi aeronautika.
Diharapkan bimtek dapat bermanfaat dan diimplementasikan demi keamanan, keselamatan dan kelancaran penerbangan. Materi Bimtek terdiri dari Prosedur dan Persyaratan Publikasi Informasi Aeronautika serta tahapan Clastering AIS, disampaikan olah Bapak. Ferdinan Nurdin dari Direktorat Navigasi Penerbangan dengan moderator Nengah Widi Angga. Dilanjutkat dengan pemaparan Perbedaan Data Publikasi dan Kondisi Existing serta permasalahan di bandara – bandara di wilayah kerja Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV.