- 12 September 2017
- Posted by: webadmin
- Category: Bali, Berita
Kunjungan Kerja Menteri Perhubungan Republik Indonesia di Bandar Udara M. Salahuddin – Bima. Sebagai bagian dari Rangkaian Peninjauan Fasilitas Perhubungan TA. 2017 Ke Wilayah Kerja Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT) Tanggal 10 September 2017.
Menteri Perhubungan Republik Indonesia beserta rombongan antara lain, Dirjen Perhubungan Udara, dan beberapa wartawan yang turut serta tiba di Bandara Sultan Muhammad Salahuddin – Bima Pada Pukul 14.35 (ATA/LT/WITA) menggunakan pesawat Balai Kalibrasi KingAir B-200-GT (PK-CAO) disambut oleh Bupati Bima, Walikota, Kapolres, Plt. Dirjen Hubla, Kepala UPBU Sultan M. Salahuddin – Bima, Kepala Dinas Kabupaten Kota Bima dan Personil KOBU IV dilanjutkan dengan peninjauan fasilitas Bandar Udara
Selanjutnya Pukul 15.05 Menteri Perhubungan beserta rombongan berangkat menuju Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Taman Siswa Bima untuk memberikan Materi Kuliah Umum, dialog dengan judul “Kerja Bersama Membangun Bangsa” serta sesi tanya jawab bersama Mahasiswa dilanjutkan dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara KSOP Bima dengan Direktur Utama Pelindo III disaksikan oleh Menteri Perhubungan terkait peningkatan pelayanan di Pelabuhan Bima apabila diserahkan ke Pelindo III dan impact nya terhadap tol laut.
Pukul 16.30 Menteri Perhubungan berangkat menuju Bandar Udara Sultan M. Salahuddin dan Pada Pukul 16.55 (ATD/LT/WITA) Menteri Perhubungan beserta rombongan yang terdiri dari Dirjen Perhubungan Udara dan Anggota DPR Bpk. Dedi Gumelar lepas landas dengan menggunakan pesawat Balai Kalibrasi KingAir B-200-GT (PK-CAO) untuk bertolak menuju Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali.