1.300 orang Terlibat Dalam Latihan Penanggulangan Gawat Darurat Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai

Pelaksanaan pelatihan yang dilaksanakan PT. Persero Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada tanggal 13 Desember 2018 melibatkan seluruh  komunitas Banda Udara International Gusti Ngurah Rai, peninjau latihan, serta undangan. Pelatihat ini juga mendapat dukungan dari   – Basarnas Denpasar, BPBD kota Denpasar, KKP Denpasar, Damkar Kota Denpasar, Damkar ITDC Nusa Dua, Damkar Kab. Badung, Rumah Sakit Kasih Ibu, Rumah Sakit Siloam, PMI Denpasar, Pangkalan TNI AU dan Kepolisian KP3. Ada 1.300 orang terlibat dalam latihan tersebut, mereka melakukan pelatihan secara menyeluruh untuk berlatih berkoordinasi dan mengatasi kejadian di bandara.

Dalam latihan diskenariokan  ada pesawat Limate Air rute Kuala Lumpur (KUL)  menuju Denpasar (DPS) yang dijadwalkan mendara  pada pukul 09.55 WITA, melakukan pendaratan  darurat pada Pukul 10,15 WITA. Setelah mendapat kepastian  General Manager  Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Yanus  Suprayogi. berdasarkan data  yang berhasil di kumpulkan  di lapangan, terdapat 230 korban selamat, 36 kaorban luka dan, 20 orang korban  luka berat dan 15 korban meninggal dunia. Dugaan sementara penyebab terjadinya kecelakaan adalah dikarenakan adanya technical error pada pesawat udara, namun demikian, penyebab pasti kecelakaan akan dinformasikan  oleh Komite Nasional  Keselamatan  Tranportasi (KNKT) selaku pihak yang berwenang  dalam penyelidikan penyebab utama kecelakaan. Seluruh penanganan dan evakuasi terkait korban kecelakaan pesawat Limate Air ini telah dilaksanakan dengan optimal sesuai prosedur yang telah ditetapkan dalam Airport Emergency Plan (AEP) dengan melibatkan semua unsur stakeholders di area Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali sesuai yang ditetapkan “Ujar Yunus menjelaskan.

Dengan Pelatihan Penangulangan Gawat Darurat ke 101 diharakan  instansi yang terkait dapat melatih  dan meningkatkan kemampuan petugas, serta kesiapan saranan  menunjang keselamatan, keamanan, kenyamanan dan kelancaran pengguna jasa bandar udara. Pelatihan kali ini berjalan sangat baik ujar Herson dari Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali, hal tersebut disampaikan pada saat memberikan keterangan kepada media press di Media Centre PT. Persero Angkasa Pura I  Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali.